Diare : Tips Menanggulanginya

Diare adalah salah satu penyakit yang umum terjadi di alami banyak orang dewasa dan anak-anak. Penyakit ini di tandai dengan tekstur feses yang berubah menjadi cair dan buang air terus menerus sebanyak 3 kali atau lebih dalam sehari.

Penyakit tersebut bisa membuat seseorang mengalami kram perut, demam, penurunan berat badan, muntah, hingga dehidrasi. Lantas bagaimana cara menanggulangi diare? Seperti apa penanganan pertama saat mengalami diare.

Penyebab Diare

Sebelum masuk ke cara mengatasinya ,perlu dikehatui terlebih dahulu, penyebab diare, pada umumnya terjadi karena infeksi bakteri, virus atau parasit ke dalam pencernaan ,seperti E.coli ,shigella, salmonella, vibrio, campylobacter dan yersinia.

Bakteri ,virus dan parasit tersebut biasanya hinggap di makanan atau minuman yang kemudian di konsumsi oleh manusia. Setelah terinfeksi ,orang yang makan makanan terkontaminasi itu pun akan mengalami gangguan pencernaan hingga bisa keracunan.

Cara Mengatasi Diare

Pada beberapa kasus, penyebab diare ringan sebenarnya akan hilang dalam beberapa hari, Namun ada pula diare yang dapat berlangsung lama. Pemicunya beragam seperti flu perut (stomach flu) atau pula diare kronis yang mesti di waspadai. Hati-hati, kondisi ini bisa membuat tubuh kehilangan banyak cairan sehingga menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu berikut tips mengatasi penyakit tersebut.

1. Perbanyak Asupan Cairan

Diare menyebabkan penderitannya sering buang air dan berisiko tinggi mengalami dehidrasi. Untuk mengatasinya, perbanyak asupan cairan dan menkonsumsi oralit.

2. Jauhi Pantangan Makanan saat Diare

Secara umum, ada beberapa makanan yang harus di hindari penderita penyakit tersebut, yaitu makanan padat ,pedas ,berminyak dan terlalu berbumbu. Jauhi juga alkohol dan kafein, serta buah dan sayur yang mendandung banyak gas.

3. Konsumsi Makanan yang Mengandung Chamomile

Teh hitam campur chamomile di kenal baik untuk mengatasi penyakit tersebut, Teh hitam mengandung tanin yang sangat baik untuk mengurangi tingkat keparahan penyakit tersebut, selain itu ,chamomile punya sifat meredakan diare yang efektif. Campuran keduanya menghasilkan zat anti-inflamasi untuk mengatasi peradangan usus yang di sebabkan penyakit tersebut.

4. Mencuci Tangan Sebelum Makan

Tindakan sederhana namun sangat efektif untuk mencegah sekaligus memerangi diare adalah mencuci tangan sebelum makan. Dengan membunuh semua kuman di tangan, risiko kuman atau bakteri masuk ke dalam tubuh semakin sedikit.

5. Makan Dalam Porsi Sedikit

Oleh karena kondisi pencernaan sedang tidak baik, sangat di sarankan bagi penderita penyakit tersebut untuk makan dalam porsi sedikit tapi sering. Dengan demikian, pencernaan tidak terlalu bekerja keras setiap kali makan, tetapi tubuh mendapatkan cukup nutrisi karena sering makan.

6. Konsumsi Probiotik

Probiotik adalah mikroorganisme yang bermanfaat bagi sistem pencernaan. Ini dapat mendukung kerja usus dan membantu melawan infeksi. Probiotik adalah bakteri hidup dan ragi dalam beberapa yogurt dan makanan fermentasi lainny.

Seseorang juga dapat membeli suplemen probiotik di toko-toko atau apotek yang menyediakan.

7. Hindari Minuman Berkafein

Minuman berkafein seperti coffe dan teh, serta minuman beralkohol seperti bir atau minuman keras, memiliki efek diuretik pada tubuh. Artinya kandungan ini dapat meningkatkan produksi urin dan mempercepat kehilangan cairan dari tubuh. Ketika anda sudah mengalami penyakit tersebut, tubuh telah kehilangan cairan melalui tinja yang encer  dan anda rentan mengalami dehidrasi.

8. Konsumsi Campuran Air Lemon Hangat dan Kayu Manis

Campuran air lemon hangat dengan kayu manis telah di gunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengtasi berbagai masalah pencernaan, termasuk diare. Lemon mengandung vitamin C yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sedangkan kayu manis memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi gejala penyakit tersebut.