Kanker Payudara : Penyebab dan Gejalanya

kanker-payudara

Kanker payudara adalah jenis cancer yang terbentuk ketika sel-sel di dalam payudara berkembang secara abnormal dan tidak terkendali. Meski sebagian besar kasus di kalangan wanita, penyakit tersebut juga bisa menyerang pria.

Menurut data dari kementrian kesehatan, penyaki tersebut merupakan salah satu jenis can yang paling banyak terjadi di indonesia. Bahkan penyakit tersebut menjadi salah satu penyumbang kematian akibat cancer terbanyak pada populasi wanita. itulah sebabnya, kesadaran akan pencegahan kanker payudara perlu di tingkatkan.

Pada tahap awal, penyakit tersebut tidak menyakitkan, gejala tumor payudara bervariasi dari setiap orang.

Beberapa Ciri-Ciri Kanker Payudara yang Umum Termasuk.

1. Puting Susu Mengeluarkan Cairan Selain Asi

Jika Anda bukan seorang ibu menyusui dan puting susu anda mengeluarkan cairan, terutama darah  atau cairan yang tidak biasa, ini bisa menjadi tanda masaslah yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.

2. Perubahan Penampilan Salah Satu atau Kedua Puting

Penyakit tersebut dapat memengaruhi bentuk penampilan puting susu. Gejala ini bisa termasuk  perubahan warna, tekstur, atau bentuk puting. Puting juga bisa terlihat tertarik ke dalam.

3. Perubahan Penampilan Salah Satu atau Kedua Puting

kanker payudara stadium awal dapat menyebabkan perubahan bentuk atau ukuran payudara yang tidak biasa. Payudara mungkin terasa lebih besar atau lebih kecil dari sebelumnya, atau ada perubahan dalam simetri payudara.

4. Nyeri pada Salah Satu Payudara

Meskipun nyeri payudara bisa memiliki banyak penyebab, nyeri yang berulang atau persisten pada salah atau kedua payudara dapat menjadi salah satu gejala yang harus di waspadai.

5. Benjolan yang Terasa di Dalam Payudara

Ciri-ciri kanker payudara stadium awal biasanya di tandai dengan munculnya benjolan tanpa rasa sakit. Meski sebagian besar benjolan payudara umumnya jinak dan bukan selalu tanda cancer (ganas), namun tumor ini bisa meningkatkan risiko seorang wanita terkena kanker payudara.

Umumnya ciri benjolan cancer payudara terasa kencang dan keras, bentuknya pun tidak teratur.

Penyebab dan Gejala Kanker Payudara

Kanker payudara seringkali sulit terditeksi pada tahap awal karena ukurannya sangat kecil. Benjolan baru dapat teraba jika ukurannya cukup besar. Meski demikian, tidak semua benjolan di payudara berati di sebabkan oleh kanker. Oleh karena itu, pemeriksaan sejak dini penting di lakukan guna memastikan apakah benjolan tersebut kanker atau bukan.

Hingga kini, belum di ketahui secara pasti apa penyebab kanker payudara. Namun, pada dasarnya kondisi ini terjadi ketika di dalam payudara terdapat sel-sel yang tumbuh secara tidak normal dan tidak terkendalikan. Adapun beberapa faktor risiko kanker payudara adalah:

  • Wanita yang tidak memiliki anak.
  • Melahirkan anak pertama kali pada usia di atas 30 tahun.
  • Wanita yang tidak menyusui.
  • Memiliki riwayat operasi tumor jinak payudara.
  • Obesitas.
  • Konsumsi alkohol secara berlebihan.
  • Kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak.
  • Kebiasaan merokok dan perokok pasif.

Pengobatan Kanker Payudara

Sejumlah penanganan dan pengobatan dari penyakit tersebut adalah sebagai berikut

1. Operasi

Operasi untuk cancer payudara terbagi menjadi tiga jenis, di antaranya:

  • Breast converving surgency (BCS), di lakukan dengan mengangkat sebagian jaringan payudara yang tumbuh payudara serta membersihkan kelenjar getih bening yang terdampak.
  • Operasi mastektomi, di lakukan dengan mengankat kanker dan jaringan payudara secara keseluruhan, serta kelenjar getah bening terdampak.
  • Operasi mastektomi dengan rekonstruksi payudara setelah mastektomi, yaitu prosedur mastektomi yang di sertai dengan tindakan mengembalikan payudara ke bentuk semula bisa dengan implan atau jaringan tubuh sendiri.

2. Kemoterapi dan Radioterapi

Radioterapi adalah pengobatan penaykit tersebut yang di lakukan dengan menggunakan sinar X  bertenaga tinggi. Tujuannya adalah untuk menghambat pertumbuhan dan membunuh sel cancer.

Sementara itu, kemoterapi adalah pengobatan kanker yang di lakukan  dengan pemberian obat-obatan untuk menghambat pertumbuhan sel cancer dan mengecilkan ukuran tumor. Kemoterapi dapat di lakukan sebelum operasi dengan tujuan untuk mengecilkan tumor yang berukuran besar, bisa juga setelah operasi untuk membunuh sisa sel canceryang masih ada pada jaringan payudara.

3. Terapi Target

Terapi target adalah pengobatan kanker yang secara khusus menargetkan sel kanker dengan menggunakan obat atau atau zat lainnya untuk menghalangi sinyal kimia di tingkat di mana pertumbuhan dan pembelahan sel terjadi.

4. Terapi hormon

Terapi hormon untuk penyakit tersebut di lakukan dengan cara memblokir estrogen atau progesteron agar tidak terhubung dengan sel cancer, sehingga sel cancer payudara berkurang dapat di kendalikan.